Denpasar, 1 Agustus 2025 – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Bali bersama PGRI kabupaten/kota se-Bali meneguhkan komitmennya dalam mewujudkan pendidikan inklusif yang bermutu dan berkeadilan melalui Seminar Publik “Go Public Fund Education Campaign: Pemenuhan Akses Terhadap Pendidikan Bermutu untuk Semua”. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Wanita Nari Graha Denpasar pada Jumat (1/8/2025), dihadiri ratusan peserta secara luring maupun daring.

Ketua PGRI Bali, Dr. IGN Eddy Mulya, M.Si., menegaskan bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama yang harus dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.
“Masih ada kesan pendidikan bersifat eksklusif, padahal setiap anak bangsa berhak menikmati layanan pendidikan yang layak. Karena itu, PGRI Bali bersama seluruh PGRI kabupaten/kota sepakat menjadikan pendidikan inklusif sebagai motto pembangunan pendidikan di Bali, dengan tetap memperhatikan keanekaragaman wilayah dan nilai-nilai kearifan lokal,” ujar Eddy Mulya.
Ia menambahkan bahwa selain memperjuangkan akses pendidikan yang merata, PGRI juga mendorong peningkatan kapasitas, integritas, serta kesehatan guru. “Guru bukan hanya tenaga pengajar profesional, tapi juga pribadi yang bermartabat dan sehat. Guru yang sejahtera dan sehat tentu akan lebih optimal dalam mendidik generasi penerus bangsa,” tambahnya.






Sementara itu, Ketua I Pengurus Besar PGRI, Prof. Dr. Supardi Uki Sajiman, M.M., M.Pd., yang membuka seminar, menekankan bahwa pendidikan tidak boleh dijalankan sebatas formalitas. “Pendidikan harus benar-benar bermutu dan bisa diakses oleh semua. Kami juga mendesak agar pendanaan sektor pendidikan masuk dalam prioritas pembangunan daerah. Jika kesejahteraan guru terjamin, mereka bisa lebih fokus mendidik, dan kualitas SDM bangsa akan meningkat signifikan,” tegasnya.
Seminar yang dihadiri lebih dari 500 peserta (200 tatap muka dan 300 daring) ini menjadi ruang berbagi ide, praktik baik, sekaligus momentum konsolidasi gerakan moral para pendidik di Bali. Melalui kegiatan ini, PGRI Bali meneguhkan diri sebagai mitra strategis pemerintah dalam membangun sistem pendidikan yang inklusif, berkeadilan, dan berbasis kearifan lokal.
Dengan semangat gotong royong, PGRI Bali berkomitmen terus bergerak menghadirkan pendidikan berkualitas yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat.